Wednesday, July 19, 2006

Dukung Gerakan HARI TANPA TV

        Ada sebuah gagasan menarik  dari teman-teman kita di KIDIA, mereka menetapkan pada saat hari anak nasional tanggal 23 Juli 2007 sebagai HARI TANPA TV.
Banyak alasan yang kita sendiri sangat maklum, karena televisi kita lebih mementingkan aspek keuntungan finansial daripada aspek pendidikan. salah satu diantaranya adalah kebanyakan keluarga tidak memberi batasan menonton yang jelas mana yang pantas dan tidak pantas ditonton anak.
        Hanya sedikit anak yang beruntung bisa memiliki berbagai kegiatan, fasilitas, dan orangtua yang baik sehingga bisa mengalihkan waktu anak untuk hal-hal yang lebih penting daripada sekadar menonton TV[....]
       

Sedangkan dari sisi televisi  kepentingan bisnis kapitalis telah sangat mengalahkan dan menempatkan anak dan remaja kita sekadar sebagai pasar yang harus dimanfaatkan sebesar-besarnya. Meski beberapa stasiun TV sudah mulai memperbaiki isi siaran mereka, itu tetap tidak bisa menghilangkan kesalahan mereka di masa lalu dalam memberi 'makanan' yang merusak jiwa puluhan juta anak Indonesia.
        Pemerintah, terbukti tidak mampu membuat peraturan yang bisa memaksa industri televisi untuk lebih sopan menyiarkan acaranya. Sehingga, tidak ada pilihan lain kecuali individu sendiri yang harus menentukan sikap menghadapi situasi ini. Anggota masyarakat yang bersatu dan memiliki sikap yang sama untuk menolak perilaku industri televisi kita, akan menjadi kekuatan yang besar apabila jumlahnya makin bertambah.
Penolakan oleh masyarakat yang merupakan pasar bagi industri televisi, pada saatnya akan menjadi kekuatan yang luarbiasa besar. 
        Kalau kita bersimpati pada peningkatan kualitas anak-anak kita  berikanlah dukungan dan bergabunglah untuk mengikuti HARI TANPA TV. Pada hari itu, matikan TV selama sehari dan ajaklah anak-anak untuk melakukan kegiatan yang lebih bermanfaat.
        Untuk segenap unsur masyarakat dapat mengirimkan dukungan melalui:
Fax : 021-9246539 - Yayasan Kita dan Buah Hati
021-8406553 ? Yayasan Pengembangan Media Anak / Kidia
E-mail : haritanpatv@kidia.org / kitadanbuahhati@yahoo.com
Telpon : 021-80871763
SMS : 0815-8556547
Website : www.kidia.org (informasi lebih jauh tentang gerakan ini).

1 comments:

Anonymous said...

Saya mendukung 1000% kang, untuk urusan tv ini. Alhamdulillah diet tv udah berlangsung selama enam tahun (semenjak anak pertama lahir). Bukan hanya sehari terkadang berhari hari tv enggak on. Terutama untuk berbagai tayangan sampah kayak sinetron dan teman temannya sudah sepakat kita haramkan. Alhamdulillah anak-anak di rumah sudah bisa saling mengingatkan.
Ada kejadian lucu sekaligus bikin hati miris. Ketika anak perempuan saya de Ara 2 thn, ke rumah neneknya trus nonton sinetron yang lagi tayang, tiba tiba ia menangis tersedu sedu, setelah di tanya...sebabnya. Ealah...dia enggak suka ngelihat anak bayi yang lagi di marahin di sinetron tersebut. Alhamdulillah.... kesempatan baik buat saya untuk ngasih tau lagi enggak bergunanya nonton sinetron. Banyak yang enggak masuk akal, banyak yang berlebihan dan banyak negatif lainnya dari pada positipnya. Kang blog sampean...ngena di hati saya. Makasih ya kunjugan kemarin... salam dari Balikpapan untuk semua keluarga di rumah.